Jumat, 18 Maret 2011

padamu disana


Untukmu seseorang di sana.. Yg kelak menjadi pendampingku..
Ku goreskan tiap kata dalam tulisan ini, dgn cinta untuk setiap hurufnya.. Cinta suci tak terjamah.. Maka dengarlah dgn penerimaan yg tulus.. Padamu.. Hanya untukmu..
Ku beritahukan padamu.. Dalam hidupku, kelak hanya engkau satu2x lelaki asing yg mengisi hatiku.. Maka tak perlu kau risau, akan hati yg telah terjamah.. Karena hingga detik ini, tak akan ku biarkan goresan lain selain engkau, yg akan mengikrarkan namaku dalam lantunan ijab yg suci..
Maka, padamu disana, ku berharap, mulai saat ini, jaga hatimu hanya untukku, agar ku dapat bersemayam dgn damai kelak di sudut hatimu, tanpa khawatir nama lain di sana selain namaku..
Padamu disana ku ingin kau tahu.. Hingga detik ini, tak pernah kubiarkan seorangpun menatap apa yg tak pantas ku tampakkan pada laki2 asing.. Semuanya karenamu.. Agar ku tetap terjaga dalam lingkaraan busana syar'i.. Semata-mata untuk menjaga kehormatanmu.. Karena yg ku ingin, hanya matamu yang menatapku, tak rela mata yang lain..
Maka padamu ku minta.. Untuk mata yg telah ku jaga kehormatannya selama ini, untuk tiap lirikanmu.. Jagalah untukku.. Tundukkan pandanganmu, pada wanita2 lain selain aku.. Hanya untukku.. Agar ku mampu menjadi perhiasan terindah di mata dan hatimu kelak..
Untukmu disana.. Ku katakan padamu.. Sepanjang usia mudaku, telah ku habiskan untuk meraup ilmu2 syar'i.. Ku habiskan waktuku dalam lingkaran majelis dzikir, ku telah berada dalam shaff bersama para malaikat, dgn harapan namaku dsebut d hadapan Rabb kita.. Kau tahu untuk apa..? Agar kelak ku mempunyai bekal dalam membesarkan putra-putrimu.. Buah hati kita.. Agar mereka menjadi generasi2 yg dirindukan syurga.. Agar kelak engkau dan aku mendapat mahkota kemuliaan d hadapan Rabbul izzati..
Maka padamu disana ku berharap.. Tempalah dirimu dgn ilmuNya.. Agar kau menjadi nahkoda yg baik dalam bahtera hidup kita.. Agar kau mampu menjadi imam yg tangguh dalam istana kecil kita.. Maka bekalilah dirimu dgn ilmu2Nya.. Habiskan waktumu bersamaku dlm lingkaran majelis dzikir.. Ketahuilah, akupun ada dlm tiap lingkaran majelis itu, bersama kita menuai ilmuNya..

Padamu disana.. Ku ingin membisikkan padamu.. Jangan khawatir tentangku, karena kelak jika Dia menakdirkanmu untukku.. Tak akan ada aral yg mampu memisahkan kita.. Maka mulai saat ini, cintailah Rabb kita sepenuh hatimu.. Jangan biarkan nama lain yg tak pantas menduduki hatimu.. Karena hingga detik ini, aku telah menitipkan cintaku padamu kepada Ilahi Rabbi.. Maka ku tak pernah khawatir kehilanganmu..
Padamu di sana.. Yg namamu dan namaku telah terlukis dgn indah di lauhul mahfus..
Padamu yg hingga detik ini ku tak tahu siapa.. Ku meminta..
Jaga cintamu hanya untukku..

Hingga kelak, iradahNya menpertemukan kita..
Padamu disana..
Ku tuliskan ini dgn cinta di setiap hurufnya..

Hanya untukmu..



Tidak ada komentar:

Posting Komentar